Puluhan Pelajar yang Disekap Boko Haram Berhasil Kabur

Ratusan gadis korban penculikan Boko Haram
Sumber :
  • Youtube
VIVAnews -
Cara Hapus Jejak Digital, Cocok buat yang Suka Buka Situs Berbahaya
Lebih dari 60 perempuan remaja dan dewasa yang diculik oleh kelompok militan di Nigeria, Boko Haram, berhasil melarikan diri. Puluhan gadis itu menurut seorang sumber merupakan bagian dari 68 perempuan yang diculik pada bulan Juni di kota Damboa di bagian timur laut negara bagian Borno, Nigeria.

Mansory Sulap Vespa Elettrica Menjadi Skuter Mewah

Menurut
Usut Penyebab Kebakaran Toko Frame di Mampang, Polisi Bakal Gelar Olah TKP Pekan Depan
BBC , Senin, 7 Juli 2014 puluhan perempuan itu bisa melarikan diri saat kelompok Boko Haram menyerang pangkalan militer yang berada dekat kota Damboa pada Jumat pekan lalu.


Menurut seorang penduduk setempat, Abbas Gava, dia  menerima informasi dari koleganya, sekitar 63 perempuan dewasa dan remaja berhasil kembali ke rumahnya masing-masing.


"Mereka mengambil langkah berani ketika para penculik mereka keluar untuk melalukan operasi penyerangan," ungkap Gava.


Informasi ini turut dibenarkan oleh seorang pejabat keamanan di ibu kota Maiduguri. Ibu kota itu dulunya merupakan markas Boko Haram.


Namun, mereka terpaksa pindah akibat diserang oleh militer Nigeria. Pemerintah lantas memberlakukan keadaan darurat di bagian utara Nigeria karena Boko Haram mulai mengampanyekan untuk menggulingkan pemerintah yang sah dan membentuk Negara Islam.


Kelompok militan yang dalam Bahasa Lausa, bermakna pendidikan barat dilarang ini, menjadi sorotan publik internasional ketika menculik 200 perempuan di kota Chibok, negara bagian Borno, pada 14 April lalu. Mereka bersedia membebaskan puluhan gadis itu, namun ditukar dengan militan Boko Haram yang kini dibui oleh Pemerintah Nigeria. Namun, tawaran itu ditolak Pemerintah.


Pekan lalu, militer Nigeria menahan tiga wanita yang berupaya merekrut anggota perempuan untuk kelompok Boko Haram. Perempuan ini menyasar janda dan perempuan muda dan dijanjikan kan dinikahkan dengan anggota kelompok Boko Haram. (ita)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya