Menhan RI Mohon Australia Bijaksana Tangani Pencari Suaka

Sorot Indonesia Disadap
Sumber :
  • ANTARA/Fanny Octavianus

VIVAnews - Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro meminta kepada pemerintah Australia agar bersikap lebih bijaksana dalam menangani masalah para pencari suaka. Purnomo berharap Australia tidak lagi mendorong kapal para pencari suaka ke perairan Indonesia.

"Sikap resmi kita sudah jelas. Kita minta Australia lebih bijaksana dalam menangani masalah ini karena di antara dua negara belum dibuka lagi kerjasama patroli dan latihan bersama. Kita mohon untuk bisa dilakukan Australia secara bijaksana," kata Purnomo di Istana Negara, Jakarta, Senin 5 Mei 2014.

Menurut Purnomo dengan terus didorongnya kapal suaka oleh tentara Australia, kedaulatan Indonesia bisa terganggu. Untuk itu, Purnomo meminta kepada Australia untuk bersikap lebih bijaksana soal masalah pencari suaka ini demi membaiknya hubungan kedua negara.

"Kita merasa bahwa ini harus bisa dilakukan dengan tepat dan kami mohon supaya pemerintahan Tony Abbott untuk memahami betul posisi kita bahwa mereka jangan sampai mendorong (kapal pencari suaka) lagi ke tempat kita," ujar Purnomo.

Sebagaimana diketahui hubungan Indonesia-Australia memanas setelah munculnya isu penyadapan yang dilakukan Australia terhadap sejumlah pejabat Indonesia. Indonesia pun dengan memutuskan sejumlah kerjasama dengan Australia dan menarik Duta Besar Indonesia di Canberra. Kasus didorongnya pencari suaka ke perairan Indonesia bisa semakin memperkeruh hubungan kedua negara.

Meski begitu, Purnomo mengaku tidak tahu apakah batalnya kedatangan Perdana Menteri Tony Abbott ke acara Forum Kemitraan Pemerintah Terbuka (OGP) yang berlangsung tanggal 6-7 Mei 2014 di Bali karena adanya masalah ini. "Kalau itu (batalnya kedtangan Tonny Abbot) saya tidak bisa jawab," ucapnya.

Terpopuler: Jawaban Mamah Dedeh Soal Menantu Perempuan, Persiapan Penting Sebelum Menikah

Sudah Janji

Sebelumnya, seperti dilansir harian Sydney Morning Herald,  Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengatakan Panglima militer Australia sudah berjanji tidak akan pernah mendorong kembali perahu pencari suaka ke Indonesia. Peringatan Panglima TNI itu disampaikan usai menjadi pembicara di Hotel Four Season, 16 April 2014 lalu.

"Kalau mereka melakukan lagi, maka saya akan memprotes lebih keras," tegas Moeldoko.

Panglima militer Australia yang dirujuk oleh Moeldoko adalah David Hurley. Moeldoko mengaku saat bertemu sekali dengan panglima militer Negeri Kanguru itu, dia menguliahinya panjang lebar. "Saya tegaskan kami tidak ingin hal itu," kata dia.

Namun, Moeldoko mengakui untuk mengantisipasi hal tersebut tidak terjadi lagi, maka dibutuhkan pengawasan perairan yang lebih ketat. (ren)

Borussia Dortmund Melangkah ke Final Liga Champions usai Tekuk PSG di Kandang
Pemain Timnas Indonesia U-23  Muhammad Ferarri

Cek Fakta: Timnas Indonesia U-23 Dibela Ronaldo dan Messi Akibat Dicurangi Wasit di Piala Asia

Timnas Indonesia U-23 disebut dibela Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi akibat dicurangi wasit di Piala Asia. Benarkah hal tersebut?

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024