- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Seorang tukang reparasi barang, Ng Cheng Kiat, didenda Pemerintah Singapura sebesar S$1.500 atau Rp13,7 juta karena bertengkar di kereta MRT. Rivalnya, seorang kontraktor kaca bernama Teeng Kok Yong.
Dilansir dari stasiun berita Channel News Asia, Rabu, 16 April 2014, penyebab pertengkaran itu ternyata hal sepele. Ketika kereta MRT tengah melaju, Ng menduga Teeng telah menyentuh secara tidak sopan kekasihnya.
Tidak terima, Ng lantas cekcok dengan Teeng. Sebuah perkelahian pun terjadi. Ng langsung menarik tubuh Teeng dan meninjunya di bagian wajah. Sebaliknya, Teeng juga ikut menendang Ng sebanyak dua kali di bagian kaki.
Perkara itu sampai ke pihak berwajib. Ng lantas disidang dan dijatuhi hukuman denda. Rupanya, ini bukan kali pertama Ng terlibat dalam sebuah perkelahian.
Februari lalu, dia juga berkelahi dan didenda S$2.500 atau Rp22,8 juta.
Penerapan denda itu sesuai dengan aturan yang berlaku di Negeri Singa. Jika terlibat dalam pertengkaran, pelaku bisa dihukum dibui selama satu tahun dan denda maksimal S$5000 atau Rp45,6 juta.