Jepang Dikabarkan Bebaskan Visa Bagi Turis Indonesia

upacara hari kedewasaan di jepang
Sumber :
  • REUTERS/Yuya Shino
VIVAnews -
The Reasons Why Elon Musk Postpones India Visit
Pemerintah Jepang diisukan mengeluarkan bebas visa bagi turis asal Indonesia. Informasi ini dirilis oleh kantor berita Jepang, Kyodo News pada Selasa, 15 April 2014 yang mengutip seorang sumber.

Baliho Dukungan Sekda Jadi Bupati Tangerang Bertebaran, Begini Aturan ASN-nya

Tujuan Pemerintah Negeri Sakura membebaskan visa karena ingin menarik lebih banyak turis asal Asia Tenggara termasuk populasi Muslim di kawasan itu. Pemerintahan Perdana Menteri Shinzo Abe tengah menjadikan bidang pariwisata sebagai sebuah pilar strategi untuk mendorong perekonomian negaranya.
Ceritakan Pengalaman Mistis, Inul Daratista Pernah Muntah Darah


Selain itu, hal tersebut telah menjadi visi Jepang untuk meningkatkan turis asing hingga 20 juta jelang penyelenggaraan Olimpiade Tokyo di tahun 2020 mendatang.


Namun, informasi tersebut dibantah Kepala Bidang Protokol dan Konsuler KBRI Tokyo, Idhi Maryono. Dihubungi VIVAnews melalui telepon pada Rabu, 16 April 2014, Idhi telah menanyakan langsung kepada Kementerian Luar Negeri Jepang.


"Saya telah menanyakan hal ini kepada Kemenlu Jepang. Menurut mereka pemberitaan itu tidak benar. Mereka belum memiliki rencana untuk membebaskan visa baik bagi paspor biasa ataupun dinas," ujar Idhi.


Kemenlu Negeri Sakura, lanjut Idhi, akan segera memberikan klarifikasinya melalui Kedubes di Jakarta. "Dalam dua atau tiga hari ke depan, mereka akan mengumumkan klarifikasi itu di situs Kedubes Jepang di Jakarta," kata dia.


Menurut Idhi, kalau pun memang ada pemberitaan mengenai pembebasan visa oleh Pemerintah Jepang, maka pihak pertama yang akan diinformasikan adalah KBRI Tokyo, bukan media.


Kendati begitu lanjut Idhi, Duta Besar RI untuk Jepang, Yusron Ihza Mahendra, terus mengupayakan agar turis asal Indonesia bisa berwisata ke Jepang tanpa visa. Sejak bertugas, Yusron disebut telah bertemu dengan beberapa pihak di Negeri Sakura dan puncaknya dia menemui Perdana Menteri Shinzo Abe untuk meminta fasilitas bebas visa.


"Dalam pertemuan dengan PM Abe pada pekan lalu, Pak Yusron meminta agar ada pembebasan visa bagi warga Indonesia. Namun, kapan mereka akan memberikan fasilitas bebas visa itu, kami masih belum memperoleh konfirmasi," imbuh dia.


Sementara menurut Pejabat Penerangan Sosial Budaya KBRI Tokyo, Agus Heryana, Pemerintah Jepang memang tengah gencar meningkatkan jumlah turis asing, termasuk turis Muslim.


"Mereka telah melakukan berbagai langkah untuk meningkatkan turis Muslim ini. Sebagai contoh, mereka kerap mengadakan seminar sejak tahun 2013 di berbagai kota di Jepang.


Tema yang diberikan di sana, yaitu bagaimana cara memperlakukan turis Muslim," kata dia.


Di bandara pun, kata Agus, sudah ada tempat untuk menunaikan salat. Di restoran di berbagai hotel pun, sudah menyediakan berbagai menu yang halal untuk dikonsumsi.


"Jadi, ini memang program Pemerintah Jepang untuk meningkatkan wisatawan muslim. Mereka memiliki target untuk memasukkan turis asing sebanyak 20 juta hingga tahun 2020," kata Agus. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya