Serang Suriah, AS Bakal Dicap Dukung Al-Qaeda

guevara, sniper wanita suriah
Sumber :
  • REUTERS/Muzaffar Salman
VIVAnews
10 Negara Bagian Amerika Serikat dengan Standar Hidup Terburuk, Berjuang Melawan Kemiskinan
- Pernyataan Presiden AS, Barack Obama, mengenai rencana penyerangan militer ke Suriah mendapat banyak tanggapan negatif. Salah satunya datang dari Menteri Deputi Luar Negeri Suriah, Faisal Mekdad.

Stafsus Bantah Erick Thohir Perintahkan BUMN Borong Dolar AS, Ini Penjelasannya

Faisal Mekdad menyatakan apabila pihak AS menjalankan misi penyerangan ke Suriah, hal tersebut akan membangkitkan aksi terorisme dimanapun.
8 Manfaat Susu Kedelai untuk Kesehatan, Bisa Meredakan Gejala Menopause


Ia juga mengatakan kepada kantor berita
BBC
, Senin 2 Agustus 2013, bentuk penyerangan apapun ke Suriah merupakan tindakan mendukung Al-Qaeda. Menurutnya sekelompok grup yang berhubungan dengan Al-Qaeda telah ikut campur tangan dalam penyerangan rezim Presiden Assad.


Tak hanya itu, Faisal Mekdad membeberkan tentara Suriah dijadikan 'kambing hitam'. Pada kenyataan, kata dia, terdapat sekelompok pasukan bersenjata yang didukung pihak Amerika Serikat menggunakan senjata kimia.


Di sisi lain, Amerika Serikat menyatakan mereka memiliki bukti bahwa rezim Assad menggunakan senjata kimia di Damaskus pada 21 Agustus lalu. Penggunaan senjata kimia gas sarin diyakini telah membunuh 1400 orang termasuk anak-anak.


Faisal Mekdad memperingatkan AS untuk segera membatalkan serangan terhadap Suriah, untuk menghindari aksi anti Amerika Serikat dan ketidakstabilan negara-negara Timur Tengah.


Sampai saat ini rencana penyerangan masih dalam tahap perundingan untuk mendapatkan keputusan final oleh kongres. Salah seorang mantan anggota kongres, Dennis Kucinich juga menanggapi rencana penyerangan tersebut.


"Silahkan serang Suriah dengan serangan udara, hal ini sama saja dengan menjadikan pasukan Amerika Serikat menjadi pasukan Al-Qaeda," akunya melalui interview dengan The Hill.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya