- REUTERS/Fars News
VIVAnews - Dr Hassan Rouhani resmi menjadi Presiden Iran menggantikan Mahmaoud Ahmadinejad setelah Pemimpin Tertinggi Ayatullah Ali Khamenei mengesahkan. Khamenei mencium kening Rouhani lalu presiden baru itu mencium tangan Khamenei.
Kepresidenan Rouhani ini memberikan angin segar bagi politik Iran yang selama delapan tahun di bawah Ahmadinejad mengalami isolasi. Program nuklir Iran membuat Perserikatan Bangsa-bangsa, Amerika Serikat, dan Eropa menekan negara yang didominasi penganut Islam Syiah ini.
Reuters memberitakan, Rouhani dikenal moderat di dalam negeri. Selain problem politik luar negeri, Rouhani juga mewarisi inflasi yang sampai 42 persen, sehingga membuat pengangguran tinggi.
Ujian yang akan dihadapinya tentu dalam penyusunan kabinet yang segera dilakukan setelah Rouhani diambil sumpah pada Minggu nanti.
Lebih jauh soal Rouhani ini, bisa baca di liputan SOROT VIVAnews (art)
Dianggap Bukan Lagi Kader PDIP, Zulhas: Rumah Pak Jokowi dan Gibran Namanya PAN
Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan alias Zulhas buka suara soal pernyataan Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan, Komarudin Watubun soal status Presiden Jokowi dan Gibra
