Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Para pemimpin negara anggota organisasi kerja sama ekonomi Asia Pasifik (APEC), memastikan diri hadir di konferensi tingkat tinggi ke-21 yang berlangsung di Nusa Dua, Bali pada Oktober mendatang.
Baca Juga :
Terpopuler: Sakit yang Diidap Parto sampai Syifa Hadju Pernah Diperingatkan oleh Raffi Ahmad
Beberapa pemimpin dunia yang sudah memastikan hadir, menurut Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, Rabu 19 Juni 2013, antara lain, Presiden Amerika Serikat Barack Obama, Presiden Rusia Vladimir Putin, dan Presiden China Xi Jinping.
Menurut Marty, hingga saat ini belum ada satu pun pemimpin negara yang membatalkan kehadirannya dalam konferensi yang berlangsung pada tanggal 7-8 Oktober mendatang.
Baca Juga :
Followers TikToker Gali Loss Melejit Buntut Konten Hewan Ngaji, Polisi: Dia Tak Berpikir Panjang
"Hingga saat ini, proses konfirmasi dari kepala negara anggota APEC terus diterima Kemlu RI dan masih terus bergulir. Belum ada seorang kepala negara yang menyatakan berhalangan hadir," kata Marty dalam jumpa wartawan yang berlangsung di Gedung Pancasila, Kemlu, Jakarta.
Dalam penyelenggaraan tahun ini, APEC mengambil tema "Kawasan Asia Pasifik yang Tangguh, Penggerak Pertumbuhan Global" dan mengusung visi kawasan Asia Pasifik yang tangguh dan cepat pulih di tengah krisis ekonomi global, sehingga menjadi salah satu lokomotif pertumbuhan ekonomi dunia. Marty menyebut, ada tiga prioritas dalam pertemuan tingkat tinggi APEC kali ini.
Satu, mencapai tujuan Deklarasi Bogor tahun 1994 silam. Dua, mencapai pertumbuhan ekonomi berkelanjutan yang setara, di mana fokus utama pada daya saing global UKM, inklusi finansial, ketahanan pangan dan kesehatan.
Sementara itu, prioritas ketiga menyangkut soal mendukung konektivitas dengan fokus kepada pembangunan fisik.
Dalam kesempatan itu, Marty juga menyampaikan bahwa pertemuan KTT APEC tidak akan berbenturan dengan jadwal KTT ASEAN di Brunei Darussalam.
"Penyelenggaraan pertemuan KTT APEC dan ASEAN tidak akan tumpang tindih, karena pemimpin negara terkait akan langsung terbang dari Denpasar menuju Brunei Darussalam. Praktis hal yang sama juga akan ditempuh oleh Presiden SBY," kata dia.
Marty menambahkan, di penghujung tahun selain KTT ASEAN dan APEC akan ada dua pertemuan tingkat tinggi lainnya yang juga penting bagi Indonesia, yaitu KTT G20 pada September mendatang di St. Petersburgh, Rusia, dan KTT Menteri Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) di Bali pada November. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dalam penyelenggaraan tahun ini, APEC mengambil tema "Kawasan Asia Pasifik yang Tangguh, Penggerak Pertumbuhan Global" dan mengusung visi kawasan Asia Pasifik yang tangguh dan cepat pulih di tengah krisis ekonomi global, sehingga menjadi salah satu lokomotif pertumbuhan ekonomi dunia. Marty menyebut, ada tiga prioritas dalam pertemuan tingkat tinggi APEC kali ini.
