Lansia 85 Tahun Ikut Kejuaraan Dunia Binaraga

Binaraga Lansia
Sumber :
  • Dailymail
VIVAnews - Peribahasa tidak ada kata terlalu tua untuk mewujudkan mimpi dan cita-cita rasanya pas jika disematkan kepada pria lansia ini. Kakek berusia 85 tahun bernama Raymond Moon masih bersemangat mengikuti kejuaraan dunia binaraga bertajuk World Fitness Federation International Championship yang digelar di Melbourne, Australia. 
Pemilu di AS dan Eropa Diprediksi akan Pengaruhi Iklim Investasi Indonesia

Laman Dailymail, Selasa 21 Mei 2013, melansir Moon kembali berkompetisi di ajang tersebut Senin kemarin, usai undur diri selama dua tahun melawan penyakit kanker kantung empedu. Saat memutuskan untuk kembali bertarung di kompetisi tersebut, tidak tanggung-tanggung, Moon turun di 35 kategori sekaligus. 
Viral Jeam Kelly Sroyer Dikeplak Shin Tae-yong, Ternyata Gegara Ini

Dari beberapa gambar yang dilansir Dailymail, menunjukkan kerja keras Moon yang seolah-olah tidak ingin tersaingi oleh para peserta lainnya yang  usianya jauh lebih muda. Moon bahkan tidak canggung ketika harus difoto saat sedang berlatih di belakang panggung dengan sesama rekan atlit binaraga, Brad McDonall dan Courtney Scott-Cuthbert. 
Kemenkominfo Mengadakan Kegiatan Talkshow "Promosi Budaya Indonesia Lewat Konten Digital"

Moon sempat menghentikan aktivitasnya di dunia binaraga saat dirinya masih bergulat melawan penyakit kanker. Selain kanker, Moon juga pernah melawan penyakit polio, kena beberapa kali serangan jantung, alami operasi jantung terbuka, bahkan pernah dinyatakan telah mati secara medis sebelum dibantu dengan alat pacu jantung.

Namun tekadnya untuk kembali sembuh membuat Moon dengan cepat dapat berlatih kembali. Dia langsung berlatih dengan barbel yang awalnya memiliki berat masing-masing satu kilogram. 

Setelah dinyatakan pulih oleh dokter, Moon percaya diri mampu mengangkat barbel seberat 45 kilogram. Moon yang mulai menekuni olahraga ini di pertengahan usia 70 tahun kemudian memutuskan kembali berlaga di kompetisi internasional. 

Kendati tidak menang kompetisi kemarin, namun pihak penyelenggara menganugerahinya sebuah sertifikat dengan gelar peserta tertua yang pernah mengikuti ajang tersebut. Penghargaan serupa juga pernah diberikan Guiness World Record pada tiga tahun lalu. (eh)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya