- REUTERS/Bobby Yip
VIVAnews - Pemerintahan Obama menyakini Korea Utara telah menyelesaikan persiapan untuk meluncurkan dan melakukan uji coba rudal balistik kapan pun. Menurut informasi yang diperoleh intelijen AS, Korut dapat melakukan uji coba itu tanpa perlu mengeluarkan peringatan bagi penerbangan komersial dan transportasi laut.
Temuan intelijen AS itu diperoleh hanya berdasarkan pemantauan satelit sehingga sulit mendapat kesimpulan pasti soal kapan Korut akan meluncurkan rudal tersebut. Selain itu AS juga tidak memiliki peralatan untuk mengumpulkan informasi di dalam negara Korut sendiri.
"Kami berharap Korut mengeluarkan notifikasi, tapi saat ini kami tidak benar-benar berharap mereka akan mengeluarkan itu. Jadi kami bekerja dengan asumsi bahwa mereka tidak akan mengeluarkan notifikasi," ujar pejabat berwenang AS yang tidak disebutkan namanya.
Pejabat itu juga menambahkan peluncuran rudal itu bisa saja dilakukan dalam waktu dekat ini. Berdasarkan hasil pantauan Pentagon selama satu minggu terakhir melalui satelit, diduga rudal itu masih ditempatkan setengah jalan dari Pantai Timur Korut, sekitar 16 kilometer dari pesisir.
Dilansir kantor berita CNN, Rabu 10 April 2013, AS meyakini rudal itu telah dibekali dengan bahan bakar cair sehingga siap untuk diluncurkan kapan pun. AS siap mengantisipasinya.
Sesaat setelah diluncurkan, AS yang telah menyiagakan satelit dan radar bisa memperkirakan arah tembak rudal itu dalam hitungan menit dan menghancurkannya di udara. (umi)
Bawa Kabar dari Tanah Suci, Peran Media Optimalkan Penyelenggaraan Ibadah Haji
Mulai persiapan penyelenggaraan ibadah haji, tata cara, hingga kesehatan serta keselamatan selama di Tanah Suci dapat disebarkan secara luas dan cepat melalui media.
