- istock
VIVAlife - Ketika tubuh mengalami gangguan kesehatan atau sakit, demam jadi salah satu gejala tubuh terserang kuman. Namun patut diketahui, demam tak melulu disebabkan bakteri, melainkan bisa karena virus. Cara mengatasinya pun tak harus dengan antibiotik.
"Demam karena virus pada dasarnya dapat pulih dengan sendirinya, tak perlu menggunakan sembarang antibiotik. Cukup dengan pemberian suplemen dan minum air putih," kata Guru Besar Ilmu Mikrobiologi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof. dr., Amin Soebandrio. Ph.D, Sp.MK., saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta.
Biasanya demam karena virus terjadi selama dua hari, karena daya tahan tubuh lemah. Namun jika lebih dari dua hari demam tak kunjung turun maka perlu segera memeriksakan diri ke dokter. Ini karena cukup banyak kasus resistensi antibiotik yang disebabkan mengonsumsi obat antibiotik tanpa diketahui jenis kuman atau bakterinya.
"Tidak semua demam terjadi karena infeksi. Oleh karena itu, hendaknya orangtua atau pasien jangan jadi dokter sendiri," ujar Amin.
Selain mengonsumi suplemen, demam juga bisa diatasi dengan menyantap makanan yang mengandung banyak air. "Misalnya bubur atau buah dengan kandungan air tinggi, seperti semangka," kata Spesialis Ahli Gizi, Dr.dr. Saptawati Bardosono MSc saat dihubungi VIVAlife, Senin, 1 April 2013. (eh)
Teuku Rifnu Wikana Ungkap Keponakan yang Jadi Korban Tabrak Lari adalah Anak Berprestasi
Salah satu korban tabrak lari itu, keponakan Teuku Rifnu Wikana yang bernama Teuku Ray adalah anak yang berprestasi. Akibat kejadian itu, Ray mengalami patah tulang.
