Iran Akan Tuntut Pembuat Film "Argo"

Produser Sutradara dan Kru Film Argo
Sumber :
  • REUTERS/Lucy Nicholson

VIVAnews - Pemerintah Iran rupanya berang terhadap cara film terbaik Oscar 2013, Argo, menggambarkan negara pimpinan Mahmoud Ahmadinejad itu. Oleh sebab itu, pemerintah Iran dilaporkan akan menuntut pembuat film tersebut, termasuk sang sutradara, Ben Affleck.

Rencana ini bukanlah isapan jempol semata, karena pemerintah Iran telah menghubungi pengacara Perancis, Isabelle Coutant-Peyre. Mereka saat ini sedang berkonsultasi dengan Peyre untuk mencari tahu di mana dan bagaimana cara menuntut pembuat film yang menurut Iran tidak realistis dalam menggambarkan negara Syiah tersebut.

Dilansir laman ABC News, Selasa, 12 Maret 2013, Peyre merupakan pengacara teroris terkenal Zacarias Moussaoui yang membantu merencanakan serangan 11 September 2001.

Film Argo bercerita mengenai upaya badan intelijen Amerika Serikat, CIA, dalam membebaskan enam sandera Amerika Serikat (AS) dari Iran usai Revolusi Islam tahun 1979. Dalam film tersebut, tokoh utama yang merupakan agen CIA menyamar sebagai pembuat film asal Kanada dan memasuki Iran untuk membebaskan para sandera.

Pemerintah Iran telah melakukan pemutaran terbatas film tersebut pada minggu ini di sebuah konferensi yang berjudul "Kebohongan Hollywood".

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

Film ini memang belum disetujui Kementerian Kebudayaan Iran untuk disaksikan publik. Namun rakyat Iran dapat dengan mudah membeli DVD bajakannya di pinggir jalan di kota Teheran.

Sementara itu perwakilan produsen film tersebut, Warner Brother, menolak berkomentar soal gugatan yang akan dilayangkan Iran. (eh)

Gedung Kejaksaan Agung

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

Koordinator TPDI (Tim Pembela Demokrasi Indonesia), Petrus Salestinus mengingatkan kepada Kejaksaan Agung agar tidak itu tidak menjadi bahan santapan para pejabat. Sebab,

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024