Pelaut Rusia Keliling Dunia dengan Perahu Karet

Kapal karet Catamaran para pelaut Rusia
Sumber :
  • Dok. Pusat Kebudayaan Rusia

VIVAnews - Empat pelaut asal Rusia melakukan perjalanan keliling dunia untuk kali pertama menggunakan perahu karet tipe Catamaran. Mereka telah memulai perjalanan sejak Maret 2012 dan akhirnya tiba di Indonesia.

Dalam jumpa wartawan yang diadakan di Pusat Kebudayaan Rusia di Jakarta Pusat hari ini, keempat pelaut itu berbagi pengalaman menarik mereka yang diperoleh selama di perjalanan.

5 Minuman Herbal Penjaga Kolesterol Tetap Terkendali

Keempat pelaut itu adalah Anatoly Kulik, 58, yang bertindak sebagai kapten kapal, Evgeny Kovalevskiy, 55, bertindak sebagai humas, Stanislaw Berezkin, 44, bertindak sebegai ahli mesin dan Evgeny Tashikin, 39, bertindak sebagai fotografer.

Perjalanan ini menempuh jarak 35.000 kilometer dengan durasi 10-14 bulan. Mereka memulai perjalanan dari Fortaleza (Brasil) dan berakhir di Pulau Phuket, Thailand yang diprediksi di awal Maret ini.

Menurut Kovalevskiy ini merupakan kali pertama di dunia, sekelompok orang berlayar menggunakan kapal Catamaran. "Sebelumnya belum pernah ada yang melakukan ini. Dan saya sangat senang," ungkapnya, Jumat 1 Maret 2013.

Digigit Hiu

Melalui perjalanan keliling dunia itu, keempat pelaut Rusia ini merasakan pengalaman yang menarik. Menurut Kovalevskiy, pengalaman paling menakjubkan terjadi di perairan Atlantik, karena dia dapat melihat matahari terbit dan tenggelam secara langsung.

Selain itu dia pun juga turut merasakan keganasan ikan hiu yang menggigit bagian bawah kapalnya sampai bolong. "Kapal kami digigit ikan hiu karena dikira mirip ikan paus," ungkap Kovalevskiy.

Selama menempuh perjalanan, mereka telah melewati berbagai negara kepulauan antara lain Galapagos (Ekuador), Kepulauan Paskah (Chile) hingga Pulau Biak (Indonesia). Di tiap negara tersebut, mereka akan berhenti dengan waktu yang bervariasi.

"Biasanya antara tiga jam hingga dua minggu. Itu semua tergantung cuaca," kata Kovalevskiy.

Mereka juga sempat berhenti di Pulau Dewata Bali dan terkesima akan keindahan alam dan budaya yang dimilikinya.

Perjalanan Keempat

Kovalevskiy menyebut perjalanan yang dimulai sejak akhir 2012 ini merupakan perjalanan tahap keempat. Keempat pelaut Rusia asal Siberia ini ternyata sudah memulai perjalanan keliling dunia sejak tahun 2008.

"Perjalanan ini sendiri dibagi ke dalam empat tahap. Tahap pertama dilakukan tahun 2008, perjalanan tahap kedua pada 2009, tahap ketiga pada 2010-2011 dan tahap terakhir di tahun 2012-2013," ujar pria yang gemar olahraga dayung ini.

Ide dari perjalanan ini dicetuskan oleh sang kapten kapal, Anatoly Kulik, yang ingin merasakan belahan dunia luar khususnya yang memiliki area perairan," ungkap Kovalevskiy.

Kemudian Kulik mendesain sendiri perahu karet tipe Catamaran dengan biaya US$70.000 atau Rp676 juta yang digunakan untuk melakukan perjalanan keliling dunia tersebut. Salah satu negara yang ingin dia kunjungi adalah Indonesia.

"Indonesia memiliki daerah geografis yang berbeda dengan Rusia. Kami tidak memiliki perairan dan karena negaranya besar dan luas, terkadang kami disebut sebagai benua," ujar Kulik menghadapi para pewarta berita. (umi)

Gunakan Sepeda Motor Baru, Pelajar SMA di Brebes Terlindas Dump Truk

Kendarai Sepeda Motor Baru, Pelajar SMA di Brebes Terlindas Truk 

Rasa senang bisa memiliki sepeda motor baru untuk ke sekolah, justru berbuah petaka dialami Faizal Hadi Winata, seorang pelajar SMA Negeri 2 Brebes, Jawa Tengah.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024