Polisi Meksiko Temukan 5 Kepala di Peti Es

VIVAnews - Lima kepala manusia ditemukan di dalam peti es di negara bagian Jalisco, Meksiko bagian tengah, Selasa 10 Maret 2009. Menurut polisi, kelima peti es tersebut ditemukan di bawah pohon jejau (ficus).

MK Juga Surati KPU dan Bawaslu, Bakal Bacakan Dua Putusan

Penemuan itu merupakan petunjuk teranyar dari konflik di kalangan produsen obat-obat terlarang demi memperebutkan pangsa pasar, sehingga menyebabkan ribuan orang tewas.

Seperti dikutip dari laman stasiun televisi CNN, Selasa 10 Maret 2009, polisi di wilayah Ixtlahuacan del Rio diberitahu mengenai penemuan tersebut sekitar pukul dua pagi waktu setempat. Tiap kepala disimpan di peti es terpisah di tepi jalan raya menuju Guadalajara.

Di atas peti es itu tertulis beberapa pesan, salah satu di antaranya berisi ancaman tentang pertikaian yang akan terulang lagi. "Seperti ini, aku akan menghabisi tiap orang," tulis pesan itu. "Aku akan mengejarmu, 'Goyo'." Pesan lain berbunyi, "Kita mulai sekarang, 'Goyo,' idiot."

Mata korban yang tinggal kepala tersebut ditutup dan tampaknya, leher korban dipotong hanya beberapa jam sebelum peti es tersebut ditemukan. Korban yang semuanya laki-laki diperkirakan berusia 30 hingga 45 tahun.

Kantongi Surat Tugas Maju Pilgub, Bobby Nasution: Tak Perlu Daftar Lagi ke Golkar Sumut

Tidak tampak ada luka tembakan di bagian kepala dan tidak ada indikasi mereka disiksa sebelum dibunuh. Namun para ahli memerlukan tubuh korban untuk memastikan kejadian yang sebenarnya.

Polisi mengatakan bahwa salah satu dari kepala-kepala tersebut mungkin adalah kepala seseorang yang dikenal dalam masyarakat di wilayah Jalisco. Jalisco berada di dekat Sinaloa, pangkalan produsen-produsen obat.

Ketua Umum DPP PSI, Kaesang Pangarep.

Kaesang: Walaupun PSI Belum Bisa Masuk Senayan, Enggak Masalah

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep mengaku tak ambil pusing meski partainya gagal melenggang ke Senayan.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024