Obama Berduka Atas Penembakan Brutal di SD Sandy Hook

Penembakan brutan di SD Amerika Serikat
Sumber :
  • Reuters

VIVAnews - Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, berduka atas tragedi penembakan brutal di Sekolah Dasar Sandy Hook, Newtown, negara bagian Connecticut. Pernyataan duka itu dikeluarkan sesaat setelah tragedi yang menewaskan 20 anak SD dan tujuh orang dewasa ini.

"Hati kami terluka," kata Obama sebagaimana dikutip Washington Post, Jumat 14 Desember 2012, waktu setempat. Obama berjanji akan melakukan aksi yang berarti untuk mencegah tragedi seperti ini. Namun, dia tidak menyebut aksi seperti apa yang akan dilakukan untuk mencegah tragedi mengerikan seperti ini.

"Saya tahu, tidak ada orangtua di AS yang tidak merasakan kesedihan luar biasa seperti saya. Mayoritas yang tewas hari ini adalah anak-anak, bocah berusia lima hingga sepuluh tahun," Obama menghentikan pernyataannya untuk beberapa saat. Lantas, dia melanjutkan, "Mereka memiliki masa depan masing-masing. Ulang tahun, wisuda, pernikahan, anak-anak mereka."

Aksi penembakan ini diduga dilakukan oleh Adam Lanza (20). Adam adalah anak dari Nancy Lanza, guru di sekolah itu. Adam dan Nancy juga tewas dalam kejadian pilu ini.

Tragedi ini mejadi terbesar ke dua dalam sejarah AS setelah penembakan brutal di Kampus Virginia Tech, Blacksburg, yang menewaskan 32 orang pada 2007 silam. Penembakan di Connecticut ini terjadi lima bulan setelah penembakan di bioskop Aurora, Colorado, yang dilakukan oleh James Holmes alias "Joker". Pada Juli yang lalu, Holmes menembak secara brutal di bioskop saat pemutaran perdana film Batman 'Dark Knight Rises'.

Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Butuh 6,7 Juta Ton Beras per Tahun
Ilustrasi-mayat mengapung

Jasad Wanita Open BO yang Dibunuh Hanyut Dibuang di Kali Bekasi Hingga ke Pulau Pari

Usai menghabisi nyawa wanita yang 'open BO' berinisial R (35), di kostannya, pelaku Nico Yandi Putra membuang jasad korban ke sebuah kali di kawasan Teluk Pucung, Bekasi.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024