Muda-Mudi 38 Negara Mulai Belajar Budaya RI

Para mahasiswa asing peserta Bea Siswa Seni dan Budaya Indonesia
Sumber :
  • Kementerian Luar Negeri RI / Azis Nurwahyudi

VIVAnews - Pemerintah hari ini kembali menyelenggarakan program Bea Siswa Seni dan Budaya Indonesia kepada puluhan kaum muda dari 38 negara, termasuk tuan rumah. Diselenggarakan Kementerian Luar Negeri RI, sekitar 50 peserta akan belajar seni dan budaya Indonesia selama tiga bulan di lima kota nusantara.

Direktur Diplomasi Publik dari Kementerian Luar Negeri RI, Kusuma Habir, mengungkapkan bahwa para peserta BSBI akan belajar di sanggar seni dan budaya untuk mempelajari bahasa Indonesia, keberagaman seni budaya dan agama melalui berbagai kegiatan.

"Program ini melibatkan 50 orang dari 37 negara sahabat, yang terdiri dari kawasan ASEAN, Pasifik Barat Daya, Afrika Selatan, Australia, Amerika Serikat, China, Korea Selatan, Jepang, Austria, Belanda, Ceko, Hungaria, India, Inggris, Italia, Prancis, Polandia, Spanyol, Suriname, dan Turki. Tahun ini ada peserta baru dari Serbia," kata Kusuma dalam perbincangan dengan VIVAnews beberapa waktu lalu.

Dia juga mengungkapkan bahwa sejumlah sanggar dari lima kota siap menjadi tuan rumah program BSBI. Mereka adalah Saung Mang Udjo (Bandung), Sanggar Tari Soeryo Soemirat (Solo) Sanggar Tari Tydif (Surabaya), Sanggar Smaradhana (Denpasar) dan Rumah Budaya Rumata (Makassar).

Program ini bertujuan memperkenalkan para generasi muda negara-negara sahabat dengan berbagai ragam identitas dan kepribadian bangsa Indonesia yang khas seperti sikap menghargai keberagaman/kebhinekaan, kekeluargaan, kesantunan, toleransi, dan keterbukaan dengan harapan para peserta akan menjadi sahabat dari Indonesia (friends of Indonesia) di masa mendatang, kata Kusuma.

Selama di Jakarta, mereka juga akan mengikuti sejumlah program, termasuk mengunjungi kantor redaksi VIVAnews. Mereka akan berdiskusi dengan pimpinan redaksi VIVAnews mengenai pesatnya perkembangan media Internet dan pemanfaatan media sosial bagi promosi dan pertukaran budaya.

Azis Nurwahyudi dari Direktorat Diplomasi Publik Kemlu RI mengungkapkan bahwa ini merupakan tahun kesepuluh penyelenggaraan program BSBI. "Dalam sembilan tahun terakhir, kegiatan ini telah menghasilkan 384 lulusan dari 49 negara yang menjadi friends of Indonesia yang juga membantu promosi Indonesia di negara masing-masing," kata Azis. 
 
Program tahun ini juga mengikutsertakan lima kaum muda Indonesia (3 pria, 2 perempuan). Mereka berasal dari Aceh, Riau, Kalimantan Barat, Jawa Timur, dan Jawa Barat. (eh)

Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan
Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono kunjungi Pasar Kramat Jati, Jaktim.

Heru Budi Bakal Tingkatkan Pengawasan Buntut Kasatpel Numpang Mobil Dishub ke Puncak

Kasatpel yang numpang mobil dishub tersebut telah disanksi.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024