China Kurangi Pembelian Minyak Mentah Iran

Pengeboran minyak di Azadegan, Iran
Sumber :
  • AP Photo/Vahid Salemi, File

VIVAnews - Setelah sebelumnya beberapa negara dipelopori oleh Amerika Serikat menyatakan berhenti membeli minyak Iran, sekarang giliran China yang menerapkan hal yang sama. Tidak menghentikan sama sekali, China hanya mengurangi pembelian hingga setengahnya.

Seperti dilansir dari Reuters, Kamis 5 Januari 2012, bulan ini China hanya akan membeli 285.000 barel per hari. Sebelumnya pada 2011, China memborong minyak Iran hingga 550.000 barel per hari. Transaksi ini menjadikan China sebagai pembeli terbesar minyak Iran, sekitar 10 persen dari penjualan keseluruhan.

"Bulan Februari juga akan sama seperti Januari, ada pemotongan pembelian," kata salah satu penjual senior minyak mentah China yang tidak disebutkan namanya.

Sebelumnya, Uni Eropa pada Rabu telah sepakat untuk memberlakukan embargo minyak Iran. Hal ini sejalan dengan seruan AS soal sanksi baru Iran, terkait program nuklir. Negara Asia lainnya yang berencana memberlakukan embargo minyak Iran adalah Jepang.

Uni Eropa, China dan Jepang, membeli setengah dari ekspor minyak mentah keseluruhan Iran, sekitar 2,6 juta barel per harinya. Namun, tidak seperti Jepang dan negara-negara Barat, dikuranginya pembelian minyak mentah Iran oleh China tidak terkait sanksi ekonomi, tetapi lebih pada ketidaksepakatan transaksi.

Menurut pernyataan perusahaan minyak China Sinopec Corp, tidak ada kesepakatan antara kedua negara soal periode pembayaran. China meminta periode pembayaran 90 hari, sementara Iran bersikeras minyak mereka harus dibayar dalam jangka 60 hari.

Dengan berkurangnya pembelian dari negara-negara utama mitra Iran, maka pemerintahan Mahmoud Ahmadinejad harus mencari calon-calon pembeli potensial lainnya. Menurut Reuters, Iran saat ini telah mengantongi kesepakatan transaksi bulan Februari dari Vietnam, Rusia, Timur Tengah dan Afrika.

"Iran akan dapat melalui badai ini. Dengan bantuan Tuhan, Iran selalu siap menghadapi semua masalah, dan kami tidak peduli sama sekali soal sanksi," kata Menteri Luar Negeri Iran, Ali Akbar Salehi. (eh)

YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini”
Ketua Umum PSSI Erick Thohir

Ditanya Kontrak STY, Erick Thohir Sebut Sepakbola Indonesia di Jalur yang Tepat

Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI kembali mendapat pertanyaan mengenai masa depan pelatih Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Sampai sekarang belum ada kejelasan.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024