Kebebasan Pers Negeri Komunis Masih Terendah

Film yang disensor pemerintah China
Sumber :
  • www.telegraph.co.uk

VIVAnews - Empat negara komunis di Asia yakni Korea Utara, China, Vietnam dan Laos bertengger di posisi 15 terbawah Indeks Kebebasan Pers 2010. Korea Utara berada di posisi 177, hanya kalah oleh Eritrea (178).

"China, meski internet dan medianya dinamis, tetap berada di posisi bawah karena penindasan dan penyensoran tanpa henti, terutama di Tibet dan Xinjiang," ujar Reporters Without Borders dalam rilis 20 Oktober 2010. China untuk tahun ini melorot ke posisi 171 dari 178 negara.

Sementara Laos, tak banyak represi namun negara berpartai tunggal ini menguasai semua media. Laos berada di posisi 168. Kemudian Vietnam berada di posisi 165 karena kebebasan berpendapat yang masih dikekang partai berkuasa, Partai Komunis Vietnam.

Untuk pertama kalinya, sejak Indeks diadakan pada tahun 2002, Kuba tak masuk 10 terendah. Kuba sekarang berada di posisi 166. Reporters Without Borders menyebut hal ini karena pembebasan 14 jurnalis dan 22 aktivis pada musim panas ini.

Kutukan Sungkyunkwan Scandal: 5 Pemerannya Terjerat Kontroversi Bertubi-tubi!

"Namun situasi di sana belum berubah signifikan. Pembangkang politik dan jurnalis independen masih harus berhadapan dengan penyensoran dan penindasan setiap hari."

Meski banyak negara di Asia melorot kebebasan persnya, tahun ini tercatat sejumlah negara di Asia-Pasifik sangat impresif. Selandia Baru masuk 10 besar, Jepang di posisi 11, Australia 18 dan Hong Kong di posisi 34. Taiwan dan Korea Selatan naik masing-masing 11 dan 27 tingkat. Mongolia juga berada di posisi 76 kebebasan pers. (umi)

Febri Diansyah dan Rasamala Usai Diperiksa Penyidik KPK

Jaksa KPK Panggil Febri Diansyah dkk ke Sidang SYL, Ini Alasannya

Jaksa KPK akan memanggil Febri Diansyah dkk dalam sidang kasus dugaan pemerasan dan gratifikasi di Kementerian Pertanian (Kementan) dengan terdakwa mantan Mentan SYL.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024