Hujan Lebat di China, 69 Tewas

Banjir Di China
Sumber :
  • AP Photo

VIVAnews - Banjir dan tanah longsor paska hujan lebat di wilayah selatan China setidaknya telah menewaskan 69 orang dan menghanyutkan 44 orang yang belum berhasil ditemukan dalam kurun waktu seminggu terakhir.

Diberitakan Xinhua, Sabtu 19 Juni 2010, hujan deras yang mengguyur China selama beberapa hari terakhir memicu terjadinya banjir bandang. Tak hanya merendam tanamanan, air juga melumpuhkan arus lalu lintas serta jalur telekomunikasi di China bagian selatan.

Hingga berita ini disiarkan, Xinhua melaporkan sekitar 493 ribu orang telah berhasil dievakuasi ke tempat yang lebih aman.

Berdasarkan perkembangan terbaru, propinsi Fujian, Jiangxi, Hunan, Guangdong, Sinchuan, Guizhou, dan daerah otonom Guangxi merupakan sejumlah propinsi yang mengalami dampak banjir terparah. Diestimasi lebih dari 40 ribu rumah hancur akibat banjir dan tanah longsor. Kerugian ekonomi yang disebabkannya diperkirakan mencapai 6,5 miliar yuan, atau setara Rp8,6 triliun.

Beberapa bulan lalu, Negeri Tirai Bambu khususnya di bagian barat daya mengalami kekeringan terburuk dalam satu abad terakhir. Badan meteorologi China juga memperkirakan curah hujan di bagian selatan masih akan terus berlangsung.

Badan meteorologi Cina memprediksi lebih banyak hujan akan menerpa selatan negeri bambu itu. (kd)

Bansos Sembako dan PKH Kembali Disalurkan, Pos Indonesia Wanti-wanti Ini
Ilustrasi susah tidur.

5 Rahasia Tidur Nyenyak Tanpa Cemas, Usir Insomnia dengan Tips Ampuh Ini!

Insomnia yaitu gangguan malam hari yang ditandai dengan kesulitan tidur nyenyak. Gangguan ini bisa berupa kesulitan untuk tertidur, sering terbangun di malam hari

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024