Uji Bom Nuklir Iran Tertangkap Citra Satelit

Instalasi nuklir Bushehr milik Iran.
Sumber :
  • Reuters/Raheb Homavandi

VIVAnews - Diplomat PBB membenarkan adanya bukti bahwa Iran tengah melakukan uji coba senjata nuklir di salah satu pangkalan militernya. Komentar ini menyusul dipublikasikannya citra satelit oleh salah satu negara anggota Badan Energi Atom Internasional (IAEA).

Dalam foto, seperti diberitakan The Guardian, Kamis 8 Maret 2012, terlihat pangkalan militer Parchin yang terletak sekitar 30 km tenggara Teheran. Terdapat beberapa buah truk dan perangkat lainnya di lokasi tersebut. IAEA mengklaim gambar ini adalah yang terbaru dan selalu diperbaharui secara berkala.

Diplomat PBB yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, gambar itu jelas memperlihatkan aktivitas membersihkan sisa-sisa radioaktif dalam uji coba senjata nuklir. Terbukti dengan adanya truk-truk pengangkut dan perangkat lainnya yang digunakan untuk menghapus zat radioaktif pada tanah.

Jokowi Beri Tugas Baru ke Luhut Urus Sumber Daya Air Nasional

Mereka mengatakan, orang-orang di Parchin mungkin mencoba menghilangkan bukti pengujian alat neutron yang digunakan untuk memicu ledakan nuklir. Diplomat lainnya tidak membantah dugaan tersebut, dia mengatakan inisiator neutron biasa digunakan untuk mengembangkan senjata nuklir.

Temuan ini menambah kuat kecurigaan IAEA atas pangkalan Parchin yang diduga dijadikan tempat menguji bom atom. Sebelumnya beberapa pekan lalu, delegasi IAEA yang berkunjung ke Iran dilarang keras memasuki Parchin. Akhirnya, para delegasi pulang dengan tangan hampa.

Pada laporan IAEA November tahun lalu, dikatakan bahwa Parchin digunakan sebagai tempat uji ledak untuk memicu reaksi berantai nuklir. Laporan inilah yang kemudian membuat Amerika Serikat kembali menerapkan sanksi ekonomi atas Iran. (umi)

Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Bintoro di TKP Polisi Bunuh Diri

Polisi Periksa 13 Saksi Kasus Tewasnya Anggota Polresta Manado di Mampang Jakarta Selatan

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro, mengaku saat ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan 13 orang atas tewasnya anggota Satlantas Polresta Manado.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024