VIVAnews - Dinas rahasia dan badan keamanan Kerajaan Inggris (MI5) selama ini sukses melumpuhkan ekstrimis Islam, teroris Republik Irlandia, dan mata-mata Rusia. Meski demikian, ada satu hal yang tak sanggup mereka taklukkan, yakni teknologi informasi.
Untuk itu, MI5 akan memecat pegawai-pegawainya agar bisa mempekerjakan pegawai intelijen baru dan staf pendukung dengan kemampuan lebih baik dalam teknologi informasi, dan keahlian lain.
Para pekerja di departemen lain menjadikan kondisi tersebut sebagai guyonan. Mereka menyebut kalangan yang dipecat sebagai ‘generasi James Bond’ karena tidak bisa menggunakan internet dan tidak memahami dunia Twitter atau Facebook.
Rencana pemecatan tersebut diungkapkan oleh Jonathan Evans, direktur jenderal MI5. Kepada komite Parlemen, Evans mengatakan bahwa ia memperhatikan bahwa secara keseluruhan keahlian IT di departemen yang ia pimpin tidak lagi memadai sehingga memaksanya untuk memberhentikan sejumlah karyawan.
“Saya kira beberapa staf mungkin tidak cukup mampu untuk menghadapi tantangan yang akan hadir di masa depan,” kata Evans pada Komite Keamanan dan Intelijen, seperti dikutip dari laman harian The Telegraph, 31 Maret 2010. Walau begitu, kata Evans, staf yang akan dipecat jumlahnya tidak terlalu besar.
Sebagai informasi, saat ini MI5 memperkerjakan sekitar 3.500 pegawai dan akan memiliki 4.100 pekerja tahun depan, naik dua kali lipat dibanding tahun 2001. Kebanyakan dari pekerja yang akan direkrut berusia antar 20-an hingga 30-an tahun.
VIVA.co.id
23 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Konsep terjadinya Perang Dunia 3 sering kali muncul dalam konteks ketegangan geopolitik, rivalitas militer antara negara-negara besar, dan konflik. Berikut negara siap PD
Houthi: Arab Saudi Ingin Hapus Ayat Al Quran dari Buku Pelajaran untuk Menenangkan Tuntutan Zionis
Dunia
23 Apr 2024
Pemimpin Houthi Yaman, Abdul-Malik al-Houthi baru saja mengeluarkan pernyataan yang cukup kontroversi.
Penduduk pedesaan memiliki peran penting dalam keragaman demografi global. Ada negara-negara di mana sebagian besar penduduknya tinggal di pedesaan.
Mantan Anak Buah Sebut SYL juga Pakai uang di Kementan untuk Kondangan dan Beri Kado Emas
Nasional
23 Apr 2024
Mantan Kepala Biro Umum dan Pengadaan, pada Kementan, Akhmad Musyafak, menjelaskan bahwa Syahrul Yasin Limpo alias SYL, gunakan dana Kementan untuk kepentingan kondangan.
Gibran: Terima Kasih Pak Ganjar dan Pak Anies
Politik
23 Apr 2024
Calon Wakil Presiden (cawapres) 2024 terpilih, Gibran Rakabuming Raka menyampaikan terima kasih kepada pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Neta Auto Indonesia siap menggebrak pameran Periklindo Vehicle Show, atau PEVS 2024 dengan meluncurkan mobil listrik terbarunya di kelas small SUV.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Biodata dan Profil Aura Jeixy, Atlet eSports yang Awali Karier Profesional dari Nol
IntipSeleb
4 menit lalu
Jeixy merupakan seorang atlet Esports atau pemain profesional PUBG Mobile yang cukup populer di kancah Esports. Yuk simak profil Aura Jeixy lengkap dengan prestasinya!!!!
Geger! Rumah Via Vallen Digeruduk Warga Usai Adik Kandung Diduga Lakukan Penggelapan Motor
JagoDangdut
29 menit lalu
Rumah Via Vallen di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, digeruduk oleh warga usai adiknya diduga melakukan penggelapan motor.
Selengkapnya
Isu Terkini